"Saat kuciptakan lelaki, AKU membuatnya sebagai pemimpin keluarga,
serta sebagai tiang penyangga dari bangunan keluarga tersebut, dan ia
senantiasa akan berusaha menahan setiap ujungnya agar keluarganya
senantiasa merasa aman, teduh dan terlindungi."
"Kuciptakan bahunya yg kuat dan berotot untuk membanting tulang
menghidupi seluruh keluarganya dan kegagahannya harus cukup kuat
untuk melindungi seluruh keluarganya."
"Kuberi kemauan kepadanya agar selalu berusaha mencari sesuap nasi yg
berasal dari titisan keringatnya sendiri yang halal dan bersih,
walaupun seringkali ia mendapat cercaan dari anak-anaknya,"
"Kuberikan keperkasaan dan mental baja yang akan membuat dirinya
pantang menyerah, demi keluarganya ia merelakan kulitnya tersengat
panasnya matahari, demi keluarganya ia merelakan badannya berbasah
kuyup kedinginan karena tersiram hujan dan terhembus angin, ia
relakan tenaga perkasanya demi keluarganya dan yang selalu dia ingat
adalah disaat semua keluarganya menanti kedatangannya dengan
mengharapkan hasil jerih payahnya."
"Kuberikan kesabaran,ketekunan dan dan kesungguhan yang akan membuat
dirinya selalu berusaha merawat dan membimbing keluarganya tanpa ada
keluh kesah. walaupun disetiap perjalanan hidupnya keletihan dan
kesakitan seringkali menerpanya."
"Kuberikan perasaan kuat dan gigih untuk berusaha berjuang demi
mencintai dan mengasihi keluarganya, didalam suasana dan situasi
apapun, walaupun tidak jarang anak-anaknya melukai perasaannya dan
hatinya."
"Padahal perasaannya itu pulalah yang telah memberikan rasa aman
disaat anak-anaknya tertidur lelap, serta sentuhan perasaannya itulah
yang memberikan kenyamanan bila saat dia sedang menepuk-nepuk bahu
anaknya agar selalu saling mengasihi dan menyayangi sesama
saudara."
"Kuberikan kebijaksanaan dan kemampuan kepadanya untuk memberikan
pengertian dan kesadaran kepada anak-anaknya tentang saat kini dan
saat mendatang,bahkan seringkali ditentang dan ditolak oleh anak-
anaknya."
"Kuberikan kebijaksanaan dan kemampuan padanya untuk memberikan
pengetahuan dan kesadaran bahwa istri yang baik adalah istri yang
setia terhadap suaminya, istri yang baik adalah istri yang selalu
menemani dan bersama-sama menjalani perjalanan hidup baik suka maupun
duka, walaupun seringkali kebijaksanaannya itu akan menguji setiap
kesetiaan yang diberikan kepada istri,agar tetap berdiri, bertahan,
sepadan dan saling melengkapi dan saling mengasihi."
"Kuberikan kerutan diwajahnya agar menjadi bukti, bahwa lelaki itu
senantiasa berusaha sekuat daya pikirnya untuk mencari dan menemukan
cara agar keluarganya dapat hidup didalam keluarga bahagia dan
badannya yang bungkuk agar dapat membuktikan, bahwa sebagai lelaki
yang bertanggung jawab terhadap seluruh keluarganya, senantiasa
berusaha mencurahkan sekuat tenaga dan segenap perasaannya,
kekuatannya, kesungguhannya demi kelanjutan hidup keluarganya."
"Kuberikan kepada lelaki tanggung jawab penuh sebagai pemimpin
keluarga, sebagai tiang penyangga, agar dapat dipergunakan sebaik-
baiknya, dan hanya inilah kelebihan yang hanya dimiliki oleh lelaki.
walaupun sebenarnya amanah ini adalah di dunia dan di akhirat."
No comments:
Post a Comment